Blogger Widgets
Informatics Engineering By Snow White

Selasa, 19 Mei 2020

Tugas Kelas 7D dan 7E

Mapel : TIK

Hari, Tanggal : Selasa, 19 Mei 2020

Kelas : 7E, Jam Ke-5 dan 6
Kelas : 7D, Jam Ke-9 dan 10

Tugas Pesantren Ramadhan

1. Tulislah Niat dan Do'a :
     A. Wudhu
     B. Tayamum
       
2. Buatlah Tugas di Microsoft Word dan File Tugas kirim ke email Bunda : pipitsafittri@gmail.com
3. Kirimkan foto kalian sedang mengerjakan Tugas di depan Laptop/komputer kalian, kirim ke WA Bunda
4. Berikan komentar kalian di kolom komentar blog Bunda sbg nilai absen dan keaktifan kalian
5. Follow Blog Bunda y 😇😊👍
6. Silahkan mengirimkan Tugas2 bagi siapa saja yg Tugasnya belum lengkap, krn Nilak Raport jg ditambah dr Nilai Harian
"Terimakasih anak2 ku yg Sholeh dan Sholeha, tetap semangat berpuasa dan beribadah, jaga kesehatan y....😊❤️

Senin, 18 Mei 2020

Pesantren Ramadhan Kelas 7C, 8A dan 8B

Mapel : TIK

Hari, Tanggal : Senin, 18 Mei 2020

Kelas : 8A, Jam Ke-6
Kelas : 7C, Jam Ke-7
Kelas : 8B, Jam Ke-10

Tugas Pesantren Ramadhan

1. Tulislah Niat dan Do'a :
     A. Wudhu
     B. Tayamum
         
2. Buatlah Tugas di Microsoft Word dan File Tugas kirim ke email Bunda : pipitsafittri@gmail.com
3. Kirimkan foto kalian sedang mengerjakan Tugas di depan Laptop/komputer kalian, kirim ke WA Bunda
4. Berikan komentar kalian di kolom komentar blog Bunda sbg nilai absen dan keaktifan kalian
5. Follow Blog Bunda y 😇😊👍
6. Silahkan mengirimkan Tugas2 bagi siapa saja yg Tugasnya belum lengkap, krn Nilak Raport jg ditambah dr Nilai Harian
"Terimakasih anak2 ku yg Sholeh dan Sholeha, tetap semangat berpuasa dan beribadah, jaga kesehatan y....😊❤️

Jumat, 15 Mei 2020

Pesantren Ramadhan Kelas 7G

Pesantren Ramadhan


Mapel : TIK
KELAS : 7G, Jam Ke-2 dan 3

Allah SWT. selalu memudahkan hambanya dalam melakukan sesuatu. Untuk bersuci misalnya, kita tidak hanya bisa menggunakan air, tetapi kita juga bisa menggunakan tanah, batu, kayu dan benda-benda padat lain yang suci untuk menggantikan air jika tidak ditemukan. Dalam bersuci menggunakan air, kita juga harus memperhatikan air yang boleh dan tidak boleh digunakan untuk bersuci.

Macam-macam Air yang dapat digunakan untuk bersuci adalah :

1.    Air mutlak yaitu air yang suci dan mensucikan, yaitu air :
- Air hujan
- Air sumur
- Air laut
- Air sungai
- Air danau/ telaga
- Air salju
- Air embun

Firman Allah SWT dalam QS Al- Anfal ayat : 11[8:11] : (Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan setan dan untuk menguatkan hatimu dan memperteguh denganya telapak kaki(mu).

2.    Air yang suci tetapi tidak dapat mensucikan, yaitu air yang halal untuk diminum tapi tidak dapat digunakan untuk bersuci seperti air teh, kopi, sirup, air kelapa dll.

3.    Air musyammas yaitu air yang terjemur oleh matahari dalam bejana selain emas dan perak. Air ini makruh digunakan untuk bersuci.

4.    Air mustakmal yaitu air yang telah digunakan untuk bersuci. Air ini tidak boleh digunakan untuk bersuci walaupun tidak berubah rasa, bau maupun warnanya.

5.   Air mutanajis yaitu air yang sudah terkena najis. Baik yang sudah berubah rasa, warna dan baunya maupun yang tidak berubah dalam jumlah yang sedikit yaitu kurang dari dua kullah (270 liter menurut ulama kontemporer)

Berikut adalah Tata Cara Bersuci dengan Berwudhu


LATIHAN PESANTREN RAMADHAN Kelas 7B
1. Catatlah materi diatas di Buku tulis TIK, dengan Judul Pesantren Ramadhan, dan Sub Judul Thaharah (Bagian Kedua)

2. Tuliskan QS. Al-Anfal ayat 11, Bahasa Arab dan artinya

Petunjuk:
- Setelah selesai mengerjakan Latihan, kalian diharapkan dapat mengirimkan Foto tugas kalian dan foto diri kalian dengan menunjukkan Tugas kalian di depan kamera.
- Jadi foto yang dikirim ada 2 Foto, silahkan di kirim ke nomor WA Bunda.
Tugas di kumpul paling lambat pukul 11.00 (Jam 11 siang)
- Jangan lupa berikan komentar kalian di Blog bunda ya (^_^) sebagai Absen Kalian.

Tetap Semangat Berpuasa Anak-anakku yang Sholeh dan Sholeha, semoga kalian diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan Ibadah Puasa di Bulan Suci Ramadhan,
Aamiin Yaa Rabbal 'Alamiin.

Pesantren Ramadhan Kelas 7C dan 7B

Pesantren Ramadhan

Mapel : Tik
Kelas 7C, Jam Ke-1
Kelas 7B, Jam Ke-5

Kumpulkan Tugas kalian yg belum kumpul untuk Tugas minggu ini ya karena masih banyak yang belum kumpul,
Bunda tunggu paling lambat Jam 11 siang, terimakasih.
Bagi Kelas 7C harap mengumpulkan Catatan Tausiyah nya 1 hari ini ke WA Bunda 😊👍

Kamis, 14 Mei 2020

Pesantren Ramadhan Kelas VII A dan VII F


1.     PENGERTIAN THAHARAH

Thaharah menurut bahasa berarti bersuci. Menurut syara’ atau istilah adalah membersihkan diri, pakaian, tempat, dan benda-benda lain dari najis dan hadas menurut cara-cara yang ditentukan oleh syariat islam. Thaharah atau bersuci adalah syarat wajib yang harus dilakukan dalam beberapa macam ibadah. 
Seperti dalam QS Al-maidah ayat : 6
[5:6] Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.
Thaharah atau bersuci menurut pembagiannya dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu :

A. Bersuci lahiriah
Beberapa contoh yang bersifat lahiriah adalah membersihkan diri, tempat tinggal dan lingkungan dari segala bentuk kotoran, hadas dan najis. Membersihkan diri dari najis adalah membersihkan badan, pakaian atau tempat yang didiami dari kotoran sampai hilang rasa, bau dan warnanya. QS Al-Muddassir ayat : 4
[74:4] dan pakaianmu bersihkanlah,

B. Bersuci batiniah
Bersuci batiniah adalah membersihkan jiwa dari kotoran batin berupa dosa dan perbuatan maksiat seperti iri, dengki, takabur dll. Cara membersihkannya dengan taubatan nashoha yaitu memohon ampun dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.

MACAM-MACAM ALAT THAHARAH

Allah SWT. selalu memudahkan hambanya dalam melakukan sesuatu. Untuk bersuci misalnya, kita tidak hanya bisa menggunakan air, tetapi kita juga bisa menggunakan tanah, batu, kayu dan benda-benda padat lain yang suci untuk menggantikan air jika tidak ditemukan. Dalam bersuci menggunakan air, kita juga harus memperhatikan air yang boleh dan tidak boleh digunakan untuk bersuci.
Macam-macam Air yang dapat digunakan untuk bersuci adalah

1.      Air mutlak yaitu air yang suci dan mensucikan, yaitu air :
Air hujan
Air sumur
Air laut
Air sungai
Air danau/ telaga
Air salju
Air embun

QS Al- Anfal ayat : 11[8:11] (Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan setan dan untuk menguatkan hatimu dan memperteguh denganya telapak kaki(mu).

2.      Air yang suci tetapi tidak dapat mensucikan, yaitu air yang halal untuk diminum tapi tidak dapat digunakan untuk bersuci seperti air teh, kopi, sirup, air kelapa dll.

3.      Air musyammas yaitu air yang terjemur oleh matahari dalam bejana selain emas dan perak. Air ini makruh digunakan untuk bersuci.

4.      Air mustakmal yaitu air yang telah digunakan untuk bersuci. Air ini tidak boleh digunakan untuk bersuci walaupun tidak berubah rasa, bau maupun warnanya

5.    Air mutanajis yaitu air yang sudah terkena najis. Baik yang sudah berubah rasa, warna dan baunya maupun yang tidak berubah dalam jumlah yang sedikit yaitu kurang dari dua kullah (270 liter menurut ulama kontemporer)

LATIHAN PESANTREN RAMADHAN Kelas 7A dan 7F

1. Catatlah/Rangkumlah materi diatas di Buku tulis TIK, dengan Judul Pesantren Ramadhan, dan Sub Judul Thaharah
2. Tuliskan QS. Al-Maidah ayat 6, QS. Al-Mudatsir ayat 4, QS. Al-Anfal ayat 11, Huruf Arab dan artinya

Petunjuk:
- Setelah selesai mengerjakan Latihan, kalian diharapkan dapat mengirimkan Foto tugas kalian dan foto diri kalian dengan menunjukkan Tugas kalian di depan kamera.
- Jadi foto yang dikirim ada 2 Foto, silahkan di kirim ke nomor WA Bunda.
Tugas di kumpul paling lambat pukul 15.00 (Jam 3 Sore)
- Jangan lupa berikan komentar kalian di Blog bunda ya (^_^) sebagai Absen Kalian.

Tetap Semangat Berpuasa Anak-anakku yang Sholeh dan Sholeha, semoga kalian diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan Ibadah Puasa di Bulan Suci Ramadhan,
Aamiin Yaa Rabbal 'Alamiin.

Pesantren Ramadhan Kelas VII B


Allah SWT. selalu memudahkan hambanya dalam melakukan sesuatu. Untuk bersuci misalnya, kita tidak hanya bisa menggunakan air, tetapi kita juga bisa menggunakan tanah, batu, kayu dan benda-benda padat lain yang suci untuk menggantikan air jika tidak ditemukan. Dalam bersuci menggunakan air, kita juga harus memperhatikan air yang boleh dan tidak boleh digunakan untuk bersuci.

Macam-macam Air yang dapat digunakan untuk bersuci adalah :

1.    Air mutlak yaitu air yang suci dan mensucikan, yaitu air :
- Air hujan
- Air sumur
- Air laut
- Air sungai
- Air danau/ telaga
- Air salju
- Air embun

Firman Allah SWT dalam QS Al- Anfal ayat : 11[8:11] : (Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan setan dan untuk menguatkan hatimu dan memperteguh denganya telapak kaki(mu).

2.    Air yang suci tetapi tidak dapat mensucikan, yaitu air yang halal untuk diminum tapi tidak dapat digunakan untuk bersuci seperti air teh, kopi, sirup, air kelapa dll.

3.    Air musyammas yaitu air yang terjemur oleh matahari dalam bejana selain emas dan perak. Air ini makruh digunakan untuk bersuci.

4.    Air mustakmal yaitu air yang telah digunakan untuk bersuci. Air ini tidak boleh digunakan untuk bersuci walaupun tidak berubah rasa, bau maupun warnanya.

5.   Air mutanajis yaitu air yang sudah terkena najis. Baik yang sudah berubah rasa, warna dan baunya maupun yang tidak berubah dalam jumlah yang sedikit yaitu kurang dari dua kullah (270 liter menurut ulama kontemporer)

Berikut adalah Tata Cara Bersuci dengan Berwudhu


LATIHAN PESANTREN RAMADHAN Kelas 7B
1. Catatlah materi diatas di Buku tulis TIK, dengan Judul Pesantren Ramadhan, dan Sub Judul Thaharah (Bagian Kedua)

2. Tuliskan QS. Al-Anfal ayat 11, Bahasa Arab dan artinya

Petunjuk:
- Setelah selesai mengerjakan Latihan, kalian diharapkan dapat mengirimkan Foto tugas kalian dan foto diri kalian dengan menunjukkan Tugas kalian di depan kamera.
- Jadi foto yang dikirim ada 2 Foto, silahkan di kirim ke nomor WA Bunda.
Tugas di kumpul paling lambat pukul 15.00 (Jam 3 Sore)
- Jangan lupa berikan komentar kalian di Blog bunda ya (^_^) sebagai Absen Kalian.

Tetap Semangat Berpuasa Anak-anakku yang Sholeh dan Sholeha, semoga kalian diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan Ibadah Puasa di Bulan Suci Ramadhan,
Aamiin Yaa Rabbal 'Alamiin.

Rabu, 13 Mei 2020


Allah SWT. selalu memudahkan hambanya dalam melakukan sesuatu. Untuk bersuci misalnya, kita tidak hanya bisa menggunakan air, tetapi kita juga bisa menggunakan tanah, batu, kayu dan benda-benda padat lain yang suci untuk menggantikan air jika tidak ditemukan. Dalam bersuci menggunakan air, kita juga harus memperhatikan air yang boleh dan tidak boleh digunakan untuk bersuci.

Macam-macam Air yang dapat digunakan untuk bersuci adalah :

1.    Air mutlak yaitu air yang suci dan mensucikan, yaitu air :
- Air hujan
- Air sumur
- Air laut
- Air sungai
- Air danau/ telaga
- Air salju
- Air embun

Firman Allah SWT dalam QS Al- Anfal ayat : 11[8:11] : (Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan setan dan untuk menguatkan hatimu dan memperteguh denganya telapak kaki(mu).

2.    Air yang suci tetapi tidak dapat mensucikan, yaitu air yang halal untuk diminum tapi tidak dapat digunakan untuk bersuci seperti air teh, kopi, sirup, air kelapa dll.

3.    Air musyammas yaitu air yang terjemur oleh matahari dalam bejana selain emas dan perak. Air ini makruh digunakan untuk bersuci.

4.    Air mustakmal yaitu air yang telah digunakan untuk bersuci. Air ini tidak boleh digunakan untuk bersuci walaupun tidak berubah rasa, bau maupun warnanya.

5.   Air mutanajis yaitu air yang sudah terkena najis. Baik yang sudah berubah rasa, warna dan baunya maupun yang tidak berubah dalam jumlah yang sedikit yaitu kurang dari dua kullah (270 liter menurut ulama kontemporer)

Berikut adalah Tata Cara Bersuci dengan Berwudhu


LATIHAN PESANTREN RAMADHAN Kelas 8C
1. Catatlah materi diatas di Buku tulis TIK, dengan Judul Pesantren Ramadhan, dan Sub Judul Thaharah (Bagian Kedua)

2. Tuliskan QS. Al-Anfal ayat 11, Bahasa Arab dan artinya

Petunjuk:
- Setelah selesai mengerjakan Latihan, kalian diharapkan dapat mengirimkan Foto tugas kalian dan foto diri kalian dengan menunjukkan Tugas kalian di depan kamera.
- Jadi foto yang dikirim ada 2 Foto, silahkan di kirim ke nomor WA Bunda.
Tugas di kumpul paling lambat pukul 15.00 (Jam 3 Sore)
- Jangan lupa berikan komentar kalian di Blog bunda ya (^_^) sebagai Absen Kalian.

Tetap Semangat Berpuasa Anak-anakku yang Sholeh dan Sholeha, semoga kalian diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan Ibadah Puasa di Bulan Suci Ramadhan,
Aamiin Yaa Rabbal 'Alamiin.

Selasa, 12 Mei 2020



Allah SWT. selalu memudahkan hambanya dalam melakukan sesuatu. Untuk bersuci misalnya, kita tidak hanya bisa menggunakan air, tetapi kita juga bisa menggunakan tanah, batu, kayu dan benda-benda padat lain yang suci untuk menggantikan air jika tidak ditemukan. Dalam bersuci menggunakan air, kita juga harus memperhatikan air yang boleh dan tidak boleh digunakan untuk bersuci.

Macam-macam Air yang dapat digunakan untuk bersuci adalah :

1.    Air mutlak yaitu air yang suci dan mensucikan, yaitu air :
- Air hujan
- Air sumur
- Air laut
- Air sungai
- Air danau/ telaga
- Air salju
- Air embun

Firman Allah SWT dalam QS Al- Anfal ayat : 11[8:11] : (Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan setan dan untuk menguatkan hatimu dan memperteguh denganya telapak kaki(mu).

2.    Air yang suci tetapi tidak dapat mensucikan, yaitu air yang halal untuk diminum tapi tidak dapat digunakan untuk bersuci seperti air teh, kopi, sirup, air kelapa dll.

3.    Air musyammas yaitu air yang terjemur oleh matahari dalam bejana selain emas dan perak. Air ini makruh digunakan untuk bersuci.

4.    Air mustakmal yaitu air yang telah digunakan untuk bersuci. Air ini tidak boleh digunakan untuk bersuci walaupun tidak berubah rasa, bau maupun warnanya.

5.   Air mutanajis yaitu air yang sudah terkena najis. Baik yang sudah berubah rasa, warna dan baunya maupun yang tidak berubah dalam jumlah yang sedikit yaitu kurang dari dua kullah (270 liter menurut ulama kontemporer)

Berikut adalah Tata Cara Bersuci dengan Berwudhu


LATIHAN PESANTREN RAMADHAN
1. Catatlah materi diatas di Buku tulis TIK, dengan Judul Pesantren Ramadhan, dan Sub Judul Thaharah (Bagian Kedua)
2. Tuliskan QS. Al-Anfal ayat 11, Bahasa Arab dan artinya
Petunjuk:
- Setelah selesai mengerjakan Latihan, kalian diharapkan dapat mengirimkan Foto tugas kalian dan foto diri kalian dengan menunjukkan Tugas kalian di depan kamera.
- Jadi foto yang dikirim ada 2 Foto, silahkan di kirim ke nomor WA Bunda.
- Tugas di kumpul paling lambat pukul 15.00 (Jam 3 Sore)
- Jangan lupa berikan komentar kalian di Blog bunda ya (^_^) sebagai Absen Kalian.

Tetap Semangat Berpuasa Anak-anakku yang Sholeh dan Sholeha, semoga kalian diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan Ibadah Puasa di Bulan Suci Ramadhan,
Aamiin Yaa Rabbal 'Alamiin.

Senin, 11 Mei 2020



Allah SWT. selalu memudahkan hambanya dalam melakukan sesuatu. Untuk bersuci misalnya, kita tidak hanya bisa menggunakan air, tetapi kita juga bisa menggunakan tanah, batu, kayu dan benda-benda padat lain yang suci untuk menggantikan air jika tidak ditemukan. Dalam bersuci menggunakan air, kita juga harus memperhatikan air yang boleh dan tidak boleh digunakan untuk bersuci.

Macam-macam Air yang dapat digunakan untuk bersuci adalah :

1.    Air mutlak yaitu air yang suci dan mensucikan, yaitu air :
- Air hujan
- Air sumur
- Air laut
- Air sungai
- Air danau/ telaga
- Air salju
- Air embun

Firman Allah SWT dalam QS Al- Anfal ayat : 11[8:11] : (Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan setan dan untuk menguatkan hatimu dan memperteguh denganya telapak kaki(mu).

2.    Air yang suci tetapi tidak dapat mensucikan, yaitu air yang halal untuk diminum tapi tidak dapat digunakan untuk bersuci seperti air teh, kopi, sirup, air kelapa dll.

3.    Air musyammas yaitu air yang terjemur oleh matahari dalam bejana selain emas dan perak. Air ini makruh digunakan untuk bersuci.

4.    Air mustakmal yaitu air yang telah digunakan untuk bersuci. Air ini tidak boleh digunakan untuk bersuci walaupun tidak berubah rasa, bau maupun warnanya.

5.   Air mutanajis yaitu air yang sudah terkena najis. Baik yang sudah berubah rasa, warna dan baunya maupun yang tidak berubah dalam jumlah yang sedikit yaitu kurang dari dua kullah (270 liter menurut ulama kontemporer)

Berikut adalah Tata Cara Berwudhu


LATIHAN PESANTREN RAMADHAN

1. Praktekkan cara Berwudhu seperti gambar diatas, minta bantuan anggota keluarga kalian untuk mengambil foto gerakan wudhu yang kalian lakukan, apabila tidak ada orang di rumah bisa menggunakan timer dari handphone, pindahkan foto ke Microsoft Word Buatlah Seperti Gambar diatas, Gerakan wudhu ada 8 (delapan) gerakan dan berikan Keterangan untuk setiap Gerakan yang kalian lakukan, Foto tidak perlu besar yang penting jelas, simpan dan kirimkan  File Dokumennya melalui e-mail Bunda : pipitsafittri@gmail.com
Catatan
-Pakailah Baju yang sopan untuk siswa dan siswi, ketika berdoa, untuk yang laki-laki harus menggunakan peci dan yang wanita menggunakan Hijab.
- Tugas di kumpul paling lambat pukul 15.00 (Jam 3 Sore)
- Jangan lupa berikan komentar kalian di Blog bunda ya (^_^) sebagai Absen Kalian.
Tetap Semangat Berpuasa Anak-anakku yang Sholeh dan Sholeha, semoga kalian diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan Ibadah Puasa di Bulan Suci Ramadhan,
Aamiin Yaa Rabbal 'Alamiin.

Jumat, 08 Mei 2020

Tugas Kelas VII B dan Kelas VII G

Mata Pelajaran TIK/BTIK

Hari, Tanggal : Jum'at, 8 Mei 2020
Kelas : VII G, Jam Ke-2 dan 3
Kelas : VII B, Jam Ke-5

*********************************************************************************

Materi Pesantren Ramadhan

Guru : Pipit Safittri, S. Kom

Judul Materi : THAHARAH/BERSUCI (Bagian 1)

1.      PENGERTIAN THAHARAH
Thaharah menurut bahasa berarti bersuci. Menurut syara’ atau istilah adalah membersihkan diri, pakaian, tempat, dan benda-benda lain dari najis dan hadas menurut cara-cara yang ditentukan oleh syariat islam.
Thaharah atau bersuci adalah syarat wajib yang harus dilakukan dalam beberapa macam ibadah. Seperti dalam QS Al-maidah ayat : 6
[5:6] Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.
Thaharah atau bersuci menurut pembagiannya dapat dibedakan menjadi dua bagian, yaitu :
A. Bersuci lahiriah
Beberapa contoh yang bersifat lahiriah adalah membersihkan diri, tempat tinggal dan lingkungan dari segala bentuk kotoran, hadas dan najis. Membersihkan diri dari najis adalah membersihkan badan, pakaian atau tempat yang didiami dari kotoran sampai hilang rasa, bau dan warnanya. QS Al-Muddassir ayat : 4
[74:4] dan pakaianmu bersihkanlah,
B. Bersuci batiniah
Bersuci batiniah adalah membersihkan jiwa dari kotoran batin berupa dosa dan perbuatan maksiat seperti iri, dengki, takabur dll. Cara membersihkannya dengan taubatan nashoha yaitu memohon ampun dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.

Latihan Soal 

Petunjuk Mengerjakan :
- Kerjakan Tugas soal dibawah ini diketik di Microsoft Word/Buku Tulis TIK,
- Hasilnya Kirimkan ke E-mail Bunda, pipitsafittri@gmail.com
- Jangan lupa untuk mengirimkan foto pada saat mengerjakan Tugas (Siswa Laki2 harap menggunakan baju yang sopan dan memakai Peci),
- WAJIB memberikan komentar di Blog Bunda, komentar tentang Materi diatas ya sebagai Absen kehadiran kalian...Terimakasih (^_^)

1.  Sebutkan Pengertian Thaharah ?
2. Tuliskan QS. QS Al-Maidah ayat : 6 beserta artinya?
3. Sebutkan dua macam Thaharah ?
4. Tuliskan QS Al-Muddassir ayat : 4 beserta artinya ?

*** "Selamat Mengerjakan dan Jaga Kesehatan, tetap Semangat Berpuasa" ***